Monday, July 17, 2017

THIS IS IT


This is it 😊. Btw, who is that? 😁😁😁
😎😎😎Assalamualaikum semuanya my brother, my sister dan agan-agan semuanya. 😎😎😎
Akhirnya, ane kambek lagi nih. Wakakakak. Sekian lama ane menghilang setelah project bulan puasa plus liburan keluarga dan ditambah beban ujian (Maklum, Univ Swasta suka beda diri. Wkwkwkwk 😁), akhinya ane bisa kembali untuk menghibur ente-ente pada. Wkwkwkwk.

Btw, sebelumnya ane mau mengucapkan Taqabalallahu Minna Waminkum, Minal Aidzin Wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir Batin. Walaupun rada telat, tapi kagak ngapalah. Mumpung masih Bulan Syawal lah. Wkwkwkwk. Lagi pula, yang namanya minta maaf kagak kudu abis lebaran. Hari-hari yang lain juga kan bisa. Hohohohoho 😊

Btw, bicara soal lebaran nih, kalo gak salah itu ane udah niatan buat posting yang terakhir. Antara 2 atau tiga gitu. Jadi, yang dua ini rencananya itu ane mau bicarain soal Idul Fitri itu apa, sama yang breaking post itu tentang kapan kita lebaran. Tapi, karena dalam kondisi malas plus euforia yang enggak-enggak (Pantesan kagak nongol beberapa minggu. Wkwkwkwk πŸ˜‘), jadinya kagak jadi dah. Wkwkwkwk (#ndeso πŸ˜’πŸ˜’πŸ˜’). But, untuk yang satu ini, ane gak bakal lupa. Mumpung bulan baru plus ada beberapa sedikit perubahan, jadinya ane mau coba untuk ceritain lagi someone or other setelah beberapa tokoh udah pernah ceritain. Kebetulan juga, tahun lalu pernah ke Indonesia untuk promosi albumnya. 

Who is that???

Let's ROLLL!!!πŸ‘‰πŸ‘‰πŸ‘‰

August 2016, In Hall A Basket Senayan
Before I'm continue to the topic (Cieeee, pake Bahasa Inggris. Mentang-mentang udah coba pake Bahasa Inggris. Wkwkwkw 😁😁😁. Padahal mah, modal google translate juga, udah kelar. Wkwkwkwk πŸ˜†πŸ˜†πŸ˜† ), I want to hear you or remember you about something. Mungkin pernah dengar something seperti ini.

"Medina, Medina, Medinatun Nabi..."

Atau mungkin ini:

"Baraka Allahu Lakuma Wa Baraka'alaykuma, Wa Jama'a Baynakuma Fi Khayr"

Kalo yang ini pasti gak asing dong 😊😊😊

"Insha Allah..., Insha Allah.... . Insha Allah..., You'll find the way..."

Jika pernah dengar, pasti kalian tau dong siapa penyanyinya. Atau jangan-jangan, kalian masih gak ngeh. Oke deh, ane kasih klu dikit. Penyanyi muslim pria, berinisial M dan udah hampir 3 kali ke Indonesia dan pernah juga berduet dengan salah satu penyanyi asal Indonesia. Konon juga, lagunya ini akhirnya di buat bersi bahasanya. Pasti tau dong siapa dia??? Harusnya sih, dari foto dah tau ya. Wkwkwkwk 😊😊😊. Yap, the answer is Maher Zain. Penyanyi muslim pria, yang juga merupakan penyanyi favorit ane. Heheheh 😁😁😁

(Source: Capture from Medina Video Clip)
Penyanyi yang bernama asli Maher Mustafa Maher Zain atau biasa orang mengenalnya dengan nama Maher Zain ini merupakan penyanyi muslim pria, penulis lagu serta produser musik yang berasal dari Swedia, berdarah Lebanon. Maher sendiri lahir di Tripoli, 16 Juli 1981 yang dimana kota tersebut merupakan ibukota dari Lebanon. Maher sendiri terkenal akan lagu islaminya dengan genre pop modern yang berisi pesan-pesan religius. Dan juga, beberapa lagu Maher Zain sendiri sangat erat akan kejadian-kejadian yang terjadi baik di masa sekarang, maupun di masa lalu.

Pindah ke Swedia saat umur 8 tahun, Maher memulai kehidupan bermusiknya di sana. Terlebih lagi, saat umur 10 tahun, Maher mendapatkan keyboard pertamanya yang membuatnya sangat ingin mengembangkan bakatnya dalam bidang musik. Maher menyelesaikan masa kuliahnya di Swedia dan lulus dengan menyandang gelar sarjana di bidang Aeronautical Engineering atau dikenal dengan lulusan Teknik Penerbangan. Namun, gelarnya ini bukan membawanya menjadi seorang ahli mesin terbang atau semacamnya, melainkan dirinya sangat suka dalam bermusik.

Saat remaja, Maher menghabiskan waktu dengan bermusik bersama teman-temannya. Bahkan, hingga larut malam pun, Maher tetap menghabiskan waktu dalam bermain musik. Dari sinilah, bakat Maher dalam bermusik mulai berkembang. Lulus dari dunia perkuliahan, Maher mencoba untuk memulai kehidupan bermusiknya dengan menjadi produser musik di Red One bersama Nadir Khayat. Namun, saat Red One pindah ke Amerika, Maher pun ikut pindah juga ke Amerika pada tahun 2006 dan menjadi produser rekaman penyanyi R&B asal Amerika, yaitu Kat De Luna.

Kesuksesan Maher dalam menjadi produser rekaman di Red One, lantas tak membuat dirinya bahagia. Maher merasa ada yang kurang dalam dirinya di tengah kesuksesannya menjadi produser rekaman di Amerika. Akhirnya, Maher kembali lagi ke Swedia dan bergabung ke dalam komunitas Muslim di Stockholm, Swedia. Di sana, Maher mendapatkan beberapa jawabannya yang sebelumnya membuat dirinya kurang akan arti kehidupan yang dia pegang. Hingga akhirnya, kehidupan dirinya bersama komunitas muslim inilah yang membawa dirinya untuk memulai sebagai penyanyi dan penulis lagu bernada religius.

(Source: Capture from Sepanjang Hidup Video Clip)
Januari 2009, Maher memulai kehidupan bermusiknya dengan bekerja sama dengan perusahaan musik islam, yaitu Awakening Record. Bersama Awakening Record, Maher berhasil meluncurkan album perdananya pada 1 November 2009 yang berjudul Thank You Allah dengan 13 lagu + 2 lagu tambahan. Album perdananya ini akhirnya menuai respon postif dari berbagai pihak. Hingga, pada tahun 2010 inilah, lagunya menjadi populer di Timur Tengah dan negera-negara Barat yang terdapat penduduk muslimnya di sana. Selain itu, Maher juga menjadi penyanyi yang paling dicari di situs pencari yaitu google.com akibat karya-karyanya yang enak didengar serta membuat orang terbawa arus dalam lantunan lagunya.

Selain itu, dari album perdananya juga, Maher berhasil mendapat beberapa penghargaan seperti "Album dengan penjualan tertinggi" di Malaysia, serta penghagaan bermusik dari Sony Music Indonesia. Selain itu, Maher juga menjadi penyanyi muslim pertama yang meraih 1 juta fans di Facebook, termasuk di Indonesia. Di Indonesia sendiri, Maher Zain mempunyai penggemar yang tergabung ke dalam Maher Zain Indonesia Fans Club (MIZFC). Selain itu, kedekatannya dengan beberapa penggemarnya di Indonesia membuat dirinya menggubah lagu Inshaa Allah versi Bahasa Inggris, menjadi Bahasa Indonesia dimana Fadli yang merupakan vokalis grup band Padi, ikut berkontribusi dalam lagu yang satu ini dengan menjadi partner bernyanyinya.

Kepopuleran Maher semakin meningkat, saat dirinya menggelar konser di beberapa negara seperti Amerika, Saudi Arabia, Mesir, Malaysia, dan banyak negara yang ia kunjungi. Selain itu, di tahun 2013, Maher di tunjuk sebagai juri dalam event Awakening Talent Contest dimana event tersebut mencari penyanyi-penyanyi muslim berbakat yang ada di dunia.


Source:
http://www.biografiku.com/2011/09/biografi-maher-zain.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Maher_Zain
http://www.biografipedia.com/2015/07/biografi-maher-zain-musisi-muslim.html


KEDEKATAN MAHER DENGAN INDONESIA
His Concert 😁😁😁
Maher memang sangat suka dengan Indonesia. Kedekatan Maher dengan Indonesia, terlepas dari keramah tamahan orang Indonesia, serta orang-orang Indonesia yang sangat suka dengan lagu-lagu Maher Zain yang sangat rileks serta mudah dicerna akan pesannya. Pertama kali Maher menggelar konser di Indonesia adalah pada tahun 2012 dimana saat itu juga album keduanya yang berjudul "Forgive me" diluncurkan dan diperkenalkan ke masyarakat Indonesia. Selain itu, duet bersama Fadli dengan membawakan lagu Inshaa Allah ke dalam Bahasa Indonesia, membuat lagu tersebut akhirnya menjadi semakin nikmat ditelinga orang-orang Indonesia.

Tahun 2014, Maher kembali lagi ke Indonesia saat Bulan Ramadhan untuk menghibur masyarakat Indonesia saat Bulan Ramadhan. Dua tahun setelah itu, Maher kembali menggelar konser di Indonesia untuk mempromosikan albumnya yang berjudul "ONE" dan menggelar konser di 5 kota diantaranya Jakarta, Balikpapan, Jogjakarta, Palembang, dan terakhir di Makassar. Konser yang dilakukan ini juga akan berdampak dari hasil penjualan tiket yang dimana sebagian penjualan tiketnya akan didonasikan ke Yayasan milik Sheikh Ali Jabber dalam mengembangkan program pembelajaran Al-Quran.

Next, take a picture with you in stage or....
Mungkin ane sekedar cerita kali yak, soal Maher Zain ke Indonesia setahun yang lalu. Jadi, waktu itu pas kebetulan ane pulang dari kampus tu, ada banner yang terpampang di daerah rumah gua. Pas gua liat ke atas, ada tulisan konser Maher Zain bertemakan "ONE". Ane coba cross check dan bener, ternyata ada promotor yang nyelenggarain konser Maher Zain. Akhirnya, ane coba diskusi sama orang tua ane, and... yes!!! Akhirnya boleh juga buat nonton. Jadinya, ane langsung buka laptop terus cari itu tiket konsernya.

Karena ane pikir kalo area tengah itu bakalan penuh, jadinya ane pilih yang bagian tribun atas. Biar aman sih maksudnya. Wkwkwkwk. Tapi, pas malah masuknya, nyesel gue. Wkwkwkwk. Penyanyinya malah gak keliatan. Wkwkwkwk. Saran aja sih, kalo cari tiket nonton, lebih baik ngincer yang tengah. Jangan yang tribun. Kalo konsernya tipe kecil, area tengah lebih aman. Cuman kalo besar, ya... mau gak mau harus duduk. Untungnya sih bisa pindah ke bawah. Wkwkwkw. Akhirnya, ane ke bawah dah. Hohohohoh 😁😁😁.

Sebelum Maher masuk, D'Masiv membuka acara terlebih dahulu dengan lagu-lagu dari album barunya. Setelah beberapa lagu, sedikit acara pembukaan dari MC promotor sekaligus nunggu Maher bersiap-bersiap. Dan, pas Maher masuk ke panggung, itu semua fansnya Maher termasuk ane pribadi langsung berteriak sebut-sebut nama Maher Zain. Dan di konsernya ini juga, Maher selain membawakan lagu dari albumnya, Maher juga membawakan lagu-lagu lamanya yang sangat di suka masyarakat, termasuk ane. Dan, seusai acara juga, sesi foto dengan Maher Zain membuat Maher merasa senang sekaligus merasa bangga dengan masyarakat Indonesia yang ramah.

Itulah mengapa Maher sangat suka dengan orang Indonesia yang mempunyai karakteristik ramah-ramah. Walau masih ada aja yang mencoba untuk cium tangannya dia, atau berfoto dengan memeluk yang bukan muhrim 😊😊😊. Intinya sih, Maher sangat senang dengan keberadaannya di Indonesia saat itu dan menikmati segala hal yang ada di Indonesia.

Seperti itulah kehidupan Maher Zain dan bagaimana kedekatannya dengan Indonesia. Terkadang, kita sendiri ngeyel untuk pergi ke luar negeri untuk pergi ke situs itulah, situs inilah, pokoknya yang bisa kita liat di internet aja, pengen gitu kita langsung. But, justru yang kayak gitu malah kebalikannya bagi orang luar. Pengen ke Indonesia cuman buat keramah tamahan Indonesia, dan hal-hal yang luar biasa yang terjadi di Indonesia. Bahkan juga, sikap orang luar kepada kita juga bisa menjadi sesuatu yang baik, apabila kita juga baik sama dia. Seperti Maher Zain dan seluruh fans yang tidak hanya di Indonesia, tapi juga di seluruh dunia.

WoW 😊😊😊
His Music Group. So excited πŸ‘πŸ‘πŸ‘
I'm so LUCKY πŸ˜„πŸ˜„πŸ˜„
Sing together with him.
Maher Zain statement after concert
I hope, we meet again brother 😊
Sebelumnya, terima kasih udah baca postingan ane. Mohon maaf kalo ada yang kurang atau ada yang salah, karena ane kurang sumber info, jadinya begini. Wkwkwkwkw 😁😁😁. Untuk kritik atau saran, boleh kok di kirim aja ke mari, asalkan menggunakan kata-kata yang baik, karena kita adalah "WARGA INDONESIA YANG BAIK πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ˜Š". 

Sebelum ane tutup postingan ini, mumpung masih Bulan Syawal, ane sebagai author dari Iseng Kang Sule ini mengucapkan

MINAL AIDZIN WAL FAIDZIN
MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN
SEE YOU IN NEXT POSTINGANπŸ˜„πŸ˜„πŸ˜„............

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger